5 Makanan Khas Irak Yang Wajib Kamu Coba

whereintheworldisjames – Irak merupakan salah satu negara Timur Tengah yangcukup populer karena situasi politiknya. Di balik hal-hal  tersebut, Irak sama dengan negara-negara lainnya yang memiliki aneka kuliner lezat yang tak boleh kamu lewatkan. Apalagi, setiap olahannya memiliki rempah yang sangat kaya dan khas. Makanan Irak juga termasuk salah satu yang makanan tertua di dunia. Makanan modern sebagai besar sudah terinsporasi oleh makanan Persia dan Turki, karena kekaisaran Ottoman yang memiliki pengarus besar atas wilayah itu. Namum tidak perlu khawatir, berikut beberapa makanan khas Irak yang kaya akan cita rasa wajib kamu coba.

Qeema

Qeema adalah semur klasik Irak berupa daging sapi potong dadu halus dengan kacang arab yang dibelah, serta berbagai jenis buah pelum adam kering yang dikenal sebagai aloocha di Irak bagian tenagh dan selatan. Qeema Irak biasanya dikaitkan dengan acara keagamaan di Irak, saat makanan tersebut disiapkan dalam jumlah besar dan dibagikan kepada yang membutuhkan. Makanan ini juga secara tradisioanl disantap dengan nasi basmati putih yang dimasak. Yang menarik dari hidangan ini adalah ia dapat dibuat menjadi vegan dengan menghilangkan daging sapi dan mengandalkan buncis utnuk mendapatkan protein.

Tashreeb

Tashreeb dulunya disebut ”makan malam petani” karena sangat murah dan mudah dimasak, dibuat dengan bahan apa saja yang tersedia, tetapi kini disukai oleh seluruh warga Irak. Makanan apa pun yang disajikan dengan roti yang direndam kaldu dan diberi daging atau sayuran disebut tashreeb. Itu karena namnya berasal dari kata Arab ‘tashreeb’, yang berarti ‘merendam’. Tashreeb Irak dibuat menggunakan lapisan roti tebal tebal di bagian bawah hidangan, yang direndam dalam lapisan kaldu ayam, dengan daging adan sayuran yang dituangkan diatasnya. Ini adalah hidangan lezat yang cocok untuk  bulan-bulan musim dingin.

Mosgouf

Mosgouf adalah hidangan nasional de facto Irak, khususnya di Banghdad. Ikan air tawar potong terbukan dari Sungai Tigris direndam dengan kulitnya lalu dipanggang dengan api kecil selama berjam-jam di Masopotamia kuno. Teknik khas Irak yang memberikan api dan asap dari samping mengasapi ikan membedakan masgouf irak dari jenis ikan panggang lainny. Daing ikannya yang lembut, dibumbui dengan minyak zaitun, garam, asam jawa, dan kunyit, adalah rasa yang tidak akan penah terlupakan.

Margat Bamiya

Margat bamiya adalah makanan pokok klasik di hampir setiap keluarga Irak dan juga salah satu semur favorit orang Irak. Ini adalah semur daging domba dan akra dengan saus tomat. Iga dan betis adalah potongan daging domba yang populer digunakan dalam resep ini, meskipun kamu dapat menggunakan bagian mana pun yang dekat dengan tulang. Berbeda dengan banyak makanan tradisional Irak, margat bamia tidak terlalu pedas, hingga rasa alami daging domba dan okra dapat menyatu dan meresap ke dalam sup. Penambahan adam sitrat merupakan salah satu elemen kunvi yang memberdakan bamia Irak dari sup berbahan dasar okra lainnya dan campuran  unik okra hijau dan daging merah memberinya rasa yang kaya.

Kebab Irak

Kebab Irak tidak bisa diragukan lagi kelezatannya, dan rasanya juga cukup khas. kebab di Irak dibuat dengan daging domba atau sapi yang dibumbui ringan dengan bawang  putih, bawang merah, tomat, kunyit, cabai rawit, jinten, lada putih dan peterseli. Rasa dan aroma kebab Irak berbeda dari kebab lainnya, tetapi proporsi lemak domba dengan daging cincang domba serta penggunaan panggangan arang adalah dua elemen utama yang memberdakan kebab Irak dan membuatnya lezat.